Sempat Dikeluhkan Karena Bau dan Kumuh, TPS di Pipitan Serang Disulap Jadi RTH

0
Masyarakat berfoto di RTH yang ada di Kelurahan Pipitan, Kota Serang, Selasa (25/8/2020). Foto Rizkoh/Selatsunda.com

SERANG, SSC – Kerap menjadi keluhan masyarakat karena menimbulkan bau menyengat dan kumuh, Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang ada di Kelurahan Pipitan, Kota Serang disulap menjadi tempat yang bernilai manfaat. Lokasi TPS seluas 300 meter persegi yang berada di belakang Kantor Kelurahan Pipitan, kini diubah menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Kepala Keluruhan Pipitan, Tuti Sumiati mengatakan, lahan itu merupakan tanah keluruhan yang sebagian sudah dibangun fasilitas sosial dan fasilitas umum seperti posyandu, poskamling, taman kanak-kanak dan taman-taman kecil.

“Tadinya itu tempat sampah, mungkin masyarakat merasa cape mencium aroma tidak sedap setiap hari. Sekarang bisa dilihat sendiri, nyaman dilihatnya juga,” kata Tuti kepada Selatsunda.com saat ditemui di Kantornya, Selasa (25/8/2020).

Ia tidak menyangka, masyarakat lingkungannya bahu-membahu mengubah lingkungan kumuh menjadi lebih indah dan nyaman. “Kampung tercipta bagaimana kreatif teman-teman di lapangan dalam mencari bantuan dana, tetapi tidak sepenuhnya uang donatur loh, ya,” tambahnya.

Lebih lanjut, diakuinya jika kelurahan hanya membantu seadanya. Seperti memberikan saran dan ide kepada tim lapangan. Sedangkan, untuk dorongan anggaran, pihaknya pun belum bisa membantu masyarakat sebab terbatas oleh anggaran.

Ia menuturkan, terciptanya kampung Pipitan menjadi kampung tangguh nusantara ternyata mengikuti program pemerintah pusat. Walaupun itu program pemerintah pusat, Ia menegaskan masyarakat yang berinsiatif menciptakan lingkungan yang asri.

Tuti mengaku, Dinas Pariwisata Kota Serang sempat berkunjung ke Kampung Pipitan pada 2019 lalu. Dispar, lanjut Tuti, menyatakan jika Kampung Pipitan memiliki daya tarik untuk menjadi objek wisata murah di Kota Serang. Hanya saja kedatangan mereka tidak mempengaruhi perkembangan Kampung Pipitan.

Sementara Walikota Serang, Syafrudin mengapresiasi upaya yang dilakukan masyarakat Pipitan dalam mengalih fungsikan TPS menjadi RTH.

Bagi orang nomor satu di Kota Serang, Kampung Pipitan sudah mengikuti program pemerintah pusat dengan menciptakan kampung yang bersih dan aman.

“Kampung tangguh seperti ini sebenarnya diinisiatif oleh masyarakat sendiri, karena bagaimana pun juga kami hanya bisa memberikan saran, sedangkan yang menciptakannya adalah masyarakat. Iya, kami belum bisa membantu dalam hal anggaran,” kata Syafrudin.

Selain itu, konsep kampung bersih dan kampung tangguh nusantara dinilai sesuai dengan keadaan ekonomi di tengah pandemi covid-19. Baginya, masyarakat secara mandiri dapat hidup dari lingkungannya.

“Jadi kampung tangguh itu, lingkungan harus benar-benar siap. Mulai dari topangan ekonomi, kesehatan, penghijauan ruang, hingga ketahanan pangan. Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 ini semua masyarakat harus sehat, kuat dan sejahtera,” ujarnya. (SSC-03/Red)

error: Content is protected !!
Exit mobile version