CILEGON, SSC – Pemerintah Kota Cilegon berencana akan segera menanam akar wangi atau vitiver di beberapa titik banjir dan longsor di Kota Cilegon. Penanaman bibit akar wangi sebagai upaya pencegahan bencana banjir dan tanah longsor yang marak terjadi di Kota Cilegon.
Hal itu dikatakan Walikota Cilegon Edi Ariadi, Rabu (05/02). Ia mengatakan, pembudidayaan varietas tanaman vetiever atau akar wangi ini merupakan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana 2020 dengan tema bencana urusan bersama di Sentul International Convention Center, Selasa (04/2/2020) kemarin.
“Akar wangi itu tanamannya pendek tapi akarnya bisa sampai empat dan lima meter. Kokoh. Nanti akan ditanam di titik banjir dan rawan longsor, ” ujarnya.
Lanjutnya, penanaman akar wangi merupakan kewajiban dari pemerintah. Dimana bibitnya nanti diberikan dari pemerintah pusat. Namun walikota belum dapat memastikan kapan dan berapa banyak jumlah yang akan diberikan.
“Nanti akan dikoordinasikan lagi,” katanya.
Diketahui, akhir-akhir ini banjir kerap terjadi di sejumlah titik di Kota Cilegon. Untuk mengatasinya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon pun tengah berupaya mengatasinya. Misalnya dengan mengajak pihak terkait untuk mengatasi masalah banjir.
“Kita minta usulan dan solusi. Baik dari masyarakatnya, baik dari instansi pemerintah maupun dari pihak perusahaan,” kata Kepala BPBD, Erwin Harahap belum lama ini. (Ully/Red)
![](https://selatsunda.com/wp-content/uploads/2025/12/NATAL-DAN-TAHUN-BARU-2026.jpg")
