20.1 C
New York
Sabtu, Desember 6, 2025
BerandaPeristiwaAngka Stunting di Kecamatan Cilegon Diklaim Menurun

Angka Stunting di Kecamatan Cilegon Diklaim Menurun

-

CILEGON, Selatsunda.com –  Angka stunting di wilayah Kecamatan Cilegon diklaim menurun. Camat Cilegon, Maman Herman mengatakan, berdasarkan data angka stunting di Kecamatan Cilegon mencapai 183 anak. Saat ini tersisa 148 anak stunting.

Ia menyatakan, turunnya angka stunting berkat dijalankannya program dapur sehat atasi stunting. Diketahui program dapur sehat atasi stunting merupakan program BKKBN.

“Jadi sasaran dari pusat kita diberi tugas untuk menurunkan angka stuntung 50 anak. Dari 50 anak sasaran, kita sudah mampu menurunkan 35 anak stunting dan tersisa 15 anak lagi. Otomatis, kita berhasil turunkan 35 anak stunting karena keberadaan dapur sehat perduli stunting,” kata Maman kepada Selatsunda.com ditemui di Kantor Walikota Cilegon, Kamis (27/10/2022).

Maman menambahkan, untuk memaksimalkan penurunan angka stunting tersebut, setiap dua minggu sekali pihaknya mengundang para orangtua se-Kecamatan Cilegon mengikuti pertemuan evaluasi dan pemberian materi guna memberikan pengetahuan kepada orangtua.

“Dalam pertemuan ini, orangtua bisa menambah wawasan mereka akan bahaya stunting. Apa yang harus mereka lakukan jika anaknya mengalami tanda-tanda stunting,” tambah Maman.

Kata Maman, guna memaksimalkan peran kelurahan dalam penurunan angka stunting, pihaknya meminta semua lurah di Kecamatan Cilegon untuk ikut memberikan tambahan makanan kepada anak stunting.

“Awalnya memang dapur sehat ada di kecamatan. Tapi nanti saya akan serahkan ke masing-masing kelurahan untuk ikut tanggung jawab membuka dapur sehat. Dari dapur sehat di masing-masing kelurahan ini, otomatis lurah tersebut bertanggung jawab ikut menekan angka stunting di Kecamatan Cilegon. Kita serahkan di masing-masing kelurahan ini agar bisa lebih fokus lagi dalam menekan angka stunting di wilayah Kecamatan Cilegon,” ujar Maman.

Kehadiran dapur sehat di Kantor Kecamatan Cilegon mengundang simpati warga dengan memberikan bantuan untuk kelangsungan dapur sehat.

“Saya mengapresiasi kepada para donatur yang sudah membantu dan para kader PKK yang terlibat,” ujarnya.

Pihaknya berkomitmen menurunkan angka stunting hingga tahun 2023 sebanyak 30 persen. (Ully/Red)

Redaksi Selatsunda
Redaksi Selatsundahttps://selatsunda.com
Sajian informasi dikemas dengan tulisan berita yang independen
- Advertisment -DEWAN 2