CILEGON, SSC – Balai Kekarantinaan Kesehatan (Balai Karkes) Pelabuhan Kelas I Banten menyatakan, terdapat sejumlah program kerja yang akan dilaksanakan pada Tahun 2025. Salah satu diantaranya mensukseskan pelaksanaan Angkutan Hari Raya Idul Fitri 2025.
Kepala Balai Karkes Pelabuhan Kelas I Banten, Resi Arisandi mengatakan, berbagai langkah-langkah sudah mulai disiapkan pihaknya untuk menghadapi angkutan Idul Fitri 2025. Saat ini langkah itu telah dibahas di internal pihaknya.
“Untuk persiapan sendiri kita seperti biasa kita menyiapkan sarana prasarana untuk kegiatan arus mudik nanti. Di internal kira sudah melakukan persiapan, karena ini pekerjaan rutin kita,” ucapnya, Belum lama ini ditulis Selatsunda.com, Sabtu (15/2/2025).
Resi menyatakan, pergerakan masyarakat pada angkutan Lebaran tahun ini yang menyeberang melalui pelabuhan-pelabuhan di Banten diperkirakan lebih banyak. Karena pada angkutan Nataru 2025 lalu, pergerakan masyarakat tidak begitu signifikan.
Ia memperkirakan, banyak masyarakat menahan diri untuk tidak bepergian saat libur Nataru 2025. Kemungkinan karena hal itu, kata dia, pada angkutan Lebaran tahun ini, pergerakan masyarakat akan jauh lebih banyak.
“Kemarin Nataru tahun lalu jumlahnya menurun, dibanding tahun 2023. Karena bersamaan dengan arus Lebaran yang terlalu dekat sehingga mungkin banyak yang menahan diri untuk nanti pas Lebaran. Kemungkinan tahun ini akan lebih ramai, karena banyak yang menahan diri. Kemungkinan naik 10-20 persen,” ucapnya.
Resi mengungkapkan, untuk mengantisipasi adanya lonjakan akan menyiapkan sarana dan prasarana kesehatan untuk penumpang. Terutama di Pelabuhan Ciwandan yang biasa dikhususkan untuk pemudik motor.
“Yang kita perlu waspada itu memang di Ciwandan. Karena untuk kendaraan roda dua mungkin akan diperbanyak teman-teman (tim kesehatan) disana walupun centralnya tetap di Merak. Kalau BBJ tergolong aman karena hanya truk besar,” benernya.
Selain terkait pelaksanaan Angkutan Lebaran, kata Resi, program yang dilakukan BKK Banten tahun ini adalah meningkatkan pelayanan vaksinasi kepada jamaah yang akan menjalankan ibadah haji. Karena diperkirakan akan dimulai usai Hari Lebaran atau sekitar bulan Mei 2025.
“Untuk embarkasi dan debarkasi, kita Balai Karkes Banten selalu mengawal sampai jamaah tersebut berangkat. Kita siapkan tenaga medis dan lainnya, apabila jemaah haji mau berangkat. Kita kawal sampai keberangkatan mereka khususnya jamaah haji yang ada di Banten,” paparnya.
“Ancang-ancang setelah Lebaran. Biasanya sebulan setelah Hari Raya Idul Fitri sudah mulai keberangkatan jamah haji dan kita sudah harus siap,” pungkasnya. (Ronald/Red)