CILEGON, SSC – Forum Mahasiswa Cilegon yang tergabung dalam beberapa organisasi mahasiswa melakukan audiensi dengan DPRD Kota Cilegon, Kamis (5/9/2024). Mahasiswa beraudiensi sebagai tindak lanjut atas aksi unjuk rasa yang dilakukan saat pelantikan, Kemarin, Rabu (4/9/2024).
Dalam audiensi itu, anggota DPRD Kota Cilegon menandatangani pakta integritas yang dibuat mahasiswa atas 10 tuntutan yang disampaikan saat aksi demonstrasi sebelumnya.
Adapun 10 point tuntutan yang disampaikna oleh mahasiswa yakni, dewan diminta siap berperan sebagai controling terhadap lembaga eksekutif sesuai dengan peraturan yang berlaku, tidak akan melakukan politisasi kepentingan rakyat, siap melibatkan masyarakat, pemuda dan mahasiswa dalam pembuatan peraturan daerah dan kebijakan lainnya.
Dewan juga diminta tidak akan melakukan tindakan praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), siap membentuk peraturan daerah (Perda) tentang ketenagakerjaan khusus untuk masyarakat Kota Cilegon.
Selanjutnya, anggota dewan diminta dapat siap menjalankan janji- janji dalam proses pemilihan legislatif yang di ucapkan kepada masyarakat, berintegritas dan profesional dalam menjalankan tugas pokok dan fungi anggota DPRD Kota Cilegon, siap memberikan keterbukaan informasi kepada masyarakat dalam berbagai aspek secara digital, serta transparansi aspirasi yang disampaikan masyarakat, siap menyiarkan secara daring (Online) rapat-rapat yang bisa dihadiri masyarakat umum melalui platform digital DPRD Kota Cilegon, DPRD Kota Cilegon siap mendukung rancangan undang-undang perampasan asset yang sedang dibahas oleh DPR-RI.
Perwakilan mahasiswa organisasi HMI Kota Cilegon, Tb Rizki mendesak agar anggota DPRD Cilegon baru bisa bekerja untuk kesejahteraan masyarakat Kota Cilegon.
“Jangan sampai (anggota DPRD Cilegon) yang sudah dilantik ini lupa akan janji-janjinya saat Pileg kemarin. Dewan ini bukan bekerja untuk partai tapi bekerja untuk kesejahteraan warga Cilegon,” ujar Rizki dalam audiensi tersebut.
Sementara itu, Perwakilan organisasi mahasiswa GMNI Kota Cilegon, Ikhwan juga mendesak agar semua janji-janji saat kampanye kepada masyarakat segera direalisasikan.
“Kami butuh bukti bukan janji. Kami tidak hanya minta janji tapi bukti nyata atas janji-janji para anggota DPRD yang baru ini,” ujarnya.
Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Cilegon Sementara, Rizki Khairul Ichwan mengungkapkan mahasiswa merupakan mitra bagi para anggota DPRD Cilegon.
“Iyah tadi disepakti bersama teman-teman mahasiswa agar seluruh anggota DPRD yang terpilih ini bisa bekerja dengan baik demi kesejahteraan warga Kota Cilegon,” ujar Rizki.
Menurutnya, mahasiswa merupakan agen intelektual yang menjadi mitra anggota dewan.
Jadi teman-teman (mahasiswa-Red), juga akan dilibatkan dalam proses perumusannya. Karenakan mereka punya kajian-kajian ilmiah dan akademik dan teman-teman juga mempresentasikan aspirasi dari masyarakat banyak dan khususnya masyarakat kota Cilegon,” pungkasnya. (Ully/Red)