Menko PMK, Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan pejabat lainnya konferensi pers saat kunjungan di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Sabtu (23/12/2023). Foto Elfrida Ully/Selatsunda.com

CILEGON, SSC – Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi meminta Polda Banten untuk tidak membolehkan truk tiga sumbu melintasi Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan. Hal ini diminta Menhub Budi sebagai upaya mengantisipasi kepadatan kendaraan saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024.

Diketahui, pembatasan angkutan barang selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 telah diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Nomor KP-DRJD 8298 Tahun 2023, SKB 218/XII/2023 dan Nomor 19/PKS/Db/2023.

“Saya juga minta tolong kepada Pak Kapolda (Irjen Pol Abdul Karim), bahwa truk 3 sumbu itu tidak boleh melakukan perjalanan 2 hari sebelum tanggal 25 Desember 2023 dan 2 hari setelah. Dan juga tanggal 30 Desember 2023 dan 31 Desember 2023 dan tanggal 1 Januari 2024 dan 2 Januari 2024, tidak boleh,” kata Menhub kepada awak media usai melakukan kunjungan Jelang Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Merak, Sabtu (23/12/2023).

Baca juga  Libur Nataru 2025, BPTD Siapkan 1.509 Bus di Empat Terminal Tipe A di Banten

Menhub Budi juga meminta agar kepolisian memfilter kendaraan truk barang di rest area Tol Tangerang-Merak. Di mana diharapkan tidak lolos ke Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

“Minta tolong ke pak Kapolda untuk difilter di rest area. Karena kita harapkan tidak lolos ke sini dan Ciwandan. Tahun lalu terjadi case dimana itu yang menjadi masalah. Mereka kompak, nggak mau naik, akhirnya macet,” ungkapnya.

Menhub menyatakan, kalau melihat volume to capacity ratio (V/C Ratio) atau perbandingan antara jumlah penumpang dan kendaraan dengan kapasitas pelabuhan baik di Pelabuhan Merak dan Bakauheni, masih cukup aman. V/C ratio di Pelabuhan Merak Banten masih 0,4 dan Pelabuhan Bakauheni 0,3. Angka itu masih dibawah toleransi 0,7.

Baca juga  Libur Nataru 2025, BPTD Siapkan 1.509 Bus di Empat Terminal Tipe A di Banten

“Kalau dalam perjalanan sekarang ini di daerah Banten maksimal yang terjadi 0,4, V/C Rationya. Toleransinya sampai 0,7 jadi masih lumayan aman. Di Bakauheni masih 0,3,” pungkas Budi.

Pada kesempatan itu, Menhub Budi juga berpesan kepada PT ASDP agar aspek cuaca dapat menjadi perhatian dalam Angkutan Libur Nataru di tahun ini.

“Kepada Ibu Dirut (Ira Puspita Dewi), anomali cuaca tolong jadi perhatian,” pungkas Budi. (Ully/Red)