20.1 C
New York
Rabu, Desember 31, 2025
BerandaPeristiwaDi Cilegon Sempat Ada 2 Pasien Negatif Corona, 1 WNA Dalam Pemantauan

Di Cilegon Sempat Ada 2 Pasien Negatif Corona, 1 WNA Dalam Pemantauan

-

CILEGON, SSC – Pemerintah Kota Cilegon menggelar konferensi pers kaitan pencegahan dan penyebaran virus corona sehubungan situasi terakhir di Kota Cilegon. Dalam konferensi yang diselenggarakan di Kantor Pemkot Cilegon, Minggu (15/3/2020), Kepala Dinas Pendidikan Cilegon, Arriadna menyatakan, sampai saat ini belum ada WNI atau WNA yang berada di Kota Cilegon dinyatakan positif virus corona. Jika pun yang memungkinkan ada hanya orang atau pasien yang masuk kategori pengawasan.

Ia menjelaskan, orang atau pasien yang diduga bergejala seperti penderita virus corona dibagi dalam beberapa kategori. Pertama, orang dalam observasi, kedua, orang dalam pengamatan (pemantuan), ketiga, pasien dalam pengawasan dan selanjutnya pasien probable atau confirm (terkonfirmasi negatif atau positif)

“Kalau probable dan confirm, itu sudah ada di rumah sakti rujukan. Tapi di level kota, itu sampai pada pasien dalam pengawasan,” ungkapnya.

Selama ini, kata dia, ada dua orang atau pasien berwarga negara Indonesia yang dalam kategori pengawasan dan telah dirujuk dari Kota Cilegon. Namun setelah menjalani pemeriksaan, keduanya dinyatakan negatif atau tidak terjangkit virus corona.

“Sampai sejauh ini, pasien dalam pengawasan yang sudah dirujuk dari Kota Cilegon, itu ada dua. Dan dua-duanya, kami sudah mendapatkan hasil speciment-nya adalah confirm negatif,” paparnya.

Mengenai ada informasi salah satu WNA asal Korea Selatan yang masuk dalam pemantauan, pihaknya tidak mengelak hal tersebut. Namun WNA asal Korsel itu tidak sampai dalam pengawasan atau dirujuk tetapi hanya dalam pemantauan saja.

“Yang ada itu semuanya (2) WNI (confirm negatif). Yang WNA tidak ada (confirm negatif atau positif). Yang Korea Selatan itu belum masuk kategori pengawasan, masih dalam pemantauan. Jadi kalau pemantauan itu masih dilakukan isolasi mandiri,” tandasnya.

“Jadi ada informasi yang dari TKA. Tetapi ternyata setelah dikonfirmasi kita, setelah melakukan pemeriksaan, mereka masih masuk di dalam kategori orang dalam pemantauan,” tuturnya. (Ronald/Red)

Redaksi Selatsunda
Redaksi Selatsundahttps://selatsunda.com
Sajian informasi dikemas dengan tulisan berita yang independen

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -