Kejari Cilegon Sorot Lambannya Penyaluran Bantuan Warga Terdampak Covid-19

CILEGON, SSC – Penyaluran bantuan sosial (bansos) dari Pemkot Cilegon kepada warga yang terdampak Covid-19 terbilang lamban. Hal ini pun menjadi perhatian Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Cilegon.

Kepala Kejari Cilegon Andi Mirnawati mengatakan, jika pihaknya meminta penyaluran bantuan sosial bisa secepatnya dilakukan. Hal ini perlu cepat untuk membantu warga yang terdampak.

Sejauh ini dari laporan yang diterima pihaknya, kata dia, warga sudah mulai mencari sendiri informasi bantuan sembako. Bahkan ada yang mendatangi kantor kecamatan untuk menanyakan tentang kapan bantuan disalurkan.

“Saya tidak ingin menggulang kembali. Saya ingin memberikan dorongan agar dana yang diperuntukan untuk warga terdampak Covid-19 ini benar-benar terealisasi ke masyarakat dengan cepat. Dalam rapat evaluasi dengan OPD pun kemarin, Senin (4/5/2020) bukan hanya pelaksana PSBB saja. Dan tidak akan dibagi akan dibagi. Nah sekarang pertanyaannya kapan itu di bagi? Yang kasihan garda terdepan. Seperti pak camat yang dikerubutin warga. Karena itu, saya ingin mendorong agar penyaluran bantuan tunai maupun non tunai tersalurkan ke masyarakat dengan cepat,” kata Andi Mirna saat ditemui di Kecamatan Cilegon,” Selasa (5/5/2020).

Ia meminta agar OPD yang terlibat tidak perlu khawatir dengan penggunaan anggaran dalam penanganan bantuan. Seluruhnya kegiatan didasari dengan legal opini dari pihaknya.

“Kami (Kejari Cilegon) selalu berupaya memberikan semagat kepada teman-teman OPD agar cepat menyalurkan bansos. Jangan khawatir untuk hukum pun, kami siap mendampingi. Jangan khawatir soal hal ini,” terangnya.

Prinsipnya, kata dia, bantuan bisa disalurkan cepat jika yang terlibat bekerjasama dengan baik dan bekerja secara tim. Ia berharap, pembagian bantuan dapat segera dilakukan mengingat warga sebentar lagi akan merayakan Hari Lebaran.

Sekarang intinya bagaimana team work aja. Kalau bekerja secara team work pasti akan cepat selesai. Intinya, ini sudah mau Lebaran, penyaluran bansos pun harus segera disalurkan,” tegas Kejari. (Ully/Red)