CILEGON, SSC – Larangan mudik di Pelabuhan Merak yang diberlakukan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 sudah mulai diberlakukan Hari ini, Jumat (24/4/2020). Kondisi saat ini di Pelabuhan Merak terpantau lengang dan sepi penumpang.
Hal ini disampaikan General Manager PT ASDP Merak, Hasan Lessy. Ia mengatakan, kondisi baik pelabuhan maupun kapal di Pelabuhan Merak beroperasi secara normal. Untuk kendaraan sembako dan kendaraan yang diizinkan menyeberang berjalan seperti biasa.
“Untuk kendaraan pengangkut sembako berjalan seperti biasa. Kalau kendaraan pribadi juga sama penumpang, sampai di pelabuhan berjalan seperti biasa,” ujarnya.
Meski sudah ada larangan mudik Lebaran namun ia mengaku masih ada penumpang baik kendaraan pribadi, roda dua dan pejalan kaki yang menyeberang. Jumlah penumpangnya tidak terlalu banyak.
“Artinya kan sekarang sudah disortir (disekat) di jalan. Kalau bisa masuk untuk penumpang, saat ini sepi-sepi saja,” paparnya.
“1 sampai 2 unit, mobil pribadi dan motor masih ada. Kalau pejalan kaki 1 atau 2 orang yang (menyeberang) ada yang tinggal di wilayah sini,” sambungnya.
Pihaknya tidak bisa melarang jika ada penumpang yang sudah masuk ke pelabuhan dan berusaha menyeberang. Meski bukan bermaksud untuk mudik.
“Kita tidak bisa tanya satu-satu mereka (penumpang) mau mudik atau pulang kampung. Kan nggak mungkin,” paparnya. (Ronald/Red)
![](https://selatsunda.com/wp-content/uploads/2025/12/NATAL-DAN-TAHUN-BARU-2026.jpg")
