CILEGON, SSC – Kampanye ke sekolah-sekolah untuk terlibat membantu menangani sampah terus digaungkan Pemerintah Kota Cilegon. Saat ini, Pemkot Cilegon telah melibatkan puluhan sekolah untuk melakukan gerakan pengelolaan sampah tersebut dengan cara program pemilahan sampah.
Kepala Dinas Kebersihan (DLH) Kota Cilegon, Sabri Mahyudin menjelaskan, pihaknya dalam menjalankan program penanganan sampah tersebut bekerja sama dengan beberapa pihak. Pada program kerja sama kolase tahap 1, yakni kolaborasi kelola sampah Ekonomi Sirkular di sekolah merupakan kerja sama antara Pemkot Cilegon, PT Candra Asri, perbankan dan Bank Sampah.
“Pada kolase tahap ke-1 ini, sudah ada 5 sekolah yang sudah melakukan sosialisasi ke siswa soal penanganan sampah. Dan pada kolase tahap ke-2, kami sudah siapkan 15 sekolah di Cilegon yang ikut membantu Cilegon dalam persoalan sampah. Kami ingin memberdayakan sekolah agar bisa membantu kami dalam mensososialisaikan serta memilih sampah-sampah. Kenapa kami memilih sekolah, agar sosialisasi ini bisa sampai ke para siswa,” kata Sabri, Kamis (23/5/2025).
Sabri menjelaskan, nanti ada tim edukator, evaluator serta bank sampah yang akan membantu pihak sekolah dalam penyampaian informasi tentang pemilahan sampah kepada para siswa.
“Tugas edukator memberikan edukasi kepada sekolah bagaimana memilah sampah dan sampah-sampah yang sudah dipilah para siswa ini nanti akan diambil oleh bank sampah. Dari bank sampah akan disetorkan ke Bank BNI sehingga Bank BNI ini menyetorkan hasil pemilihan sampah tersebut ke pihak sekolah,” jelasnya.
Mantan Staf Ahli Walikota Cilegon ini menuturkan, program ini murni dibiayai oleh PT Candra Asri.
“Dari kolase tahap ke-1 dan ke-2 itu dibiayai oleh PT Candra Asri. Tapi tidak menutup kemungkinan ada perusahaan lain yang berkolaborasi,” pungkasnya. (Ully/Red)
