Satpol PP Cilegon Tegaskan Kawasan Tugu Baja Steril PKL

0
177
Suasana Kawasan Tugu Baja, Landmark Kota Cilegon, Senin (29/12/2025). Foto Selatsunda.com

CILEGON, SSC  – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mulai memperketat pengawasan di Kawasan Tugu Baja tepatnya di depan Landmark. Pengawasan dilakukan sebagai langkah untuk  memastikan ikon kota tersebut tetap bersih, tertib, dan nyaman bagi pengunjung.

Plt Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Cilegon, Noviyogi Hermawan menegaskan, pola pengawasan dilakukan dengan sistem piket harian. Sebanyak 6 personel disiagakan setiap hari mulai pukul 17.00 WIB hingga 00.00 WIB untuk memonitor aktivitas di lokasi tersebut.

“Sesuai instruksi Pak Walikota (Robinsar,red) area Tugu Baja harus steril dari pedagang yang menetap. Kami tidak mentoleransi adanya pedagang yang membangun sarana prasarana atau menaruh gerobak di dalam maupun di bahu jalan sekitar tugu,” kata Noviyogi ditemui di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Senin (29/12/2025).

Noviyogi menambahkan, dalam melakukan pengawasan di Tugu Baja terhadap PKL, pihaknya akan memberlakukan sistem piket untuk memastikan lokasi tersebut steril dari PKL.

“Sampai detik ini, melalui sistem piket, kondisi tugu optimal dan steril dari pedagang. Jika masih ada yang membandel berjualan secara menetap, akan langsung kami angkut ke kantor Satpol PP,” tegasnya.

Meski demikian, pedagang asongan yang bersifat mobile atau berkeliling masih diberikan toleransi secara terbatas.

Terkait solusi jangka panjang bagi para pedagang, Satpol PP tengah berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Koperasi dan UKM.

“Kami tidak hanya sekadar melarang, tapi sedang berkoordinasi mencari solusi tempat relokasi yang tepat bagi mereka,” pungkasnya. (Ully/Red)