Bertambah, Warga Asal Purwakarta Terkonfirmasi Positif Virus Corona

CILEGON, SSC – Salah seorang warga yang tinggal di Kelurahan Tegal Bunder, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon terkonfirmasi positif Covid-19. Warga berjenis kelamin perempuan berusia 26 tahun ini dinyatakan positif Corona setelah melakukan swab test di Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Kota Cilegon.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, Arriadna mengatakan, warga asal Kelurahan Tegal Bunder ini sebelum dinyatakan positif Corona sempat dirawat di RSKM pada Kamis, 30 April 2020 karena menderita sakit gejala Demam Berdarah Dengue (DBD). Sehari kemudian, pihak rumah sakit melakukan swab test dan merawat pasien tersebut di ruang isolasi Covid-19. Pasien kemudian dirawat hingga Rabu, (6/5/2020).

Pada Kamis, (7/5/2020), pasien dengan diagnosa gejala DBD dinyatakan sembuh dan berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). Pasien diperbolehkan isolasi mandiri di rumah sambil menunggu hasil PCR.

Baru kemudian pada Sabtu (9/5/2020), hasil PCR keluar dan hasil tes pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

“Dia sebelumnya sudah sembuh (sakit gejala DBD), kemudian pulang. Karena sembuh, dia OTG. Setelah mendapat hasil PCR, hasilnya terkonfirmasi positif,” ujarnya dikofirmasi, Minggu (10/5/2020).

Sehari setelah diketahui positif Corona, pasien tersebut kemudian dijemput Dinkes Cilegon untuk dirujuk di Wisma Atlet, Jakarta untuk penanganan OTG positif Covid-19.

Arriadna menyatakan, pihaknya belum dapat memastikan dimana pasien tersebut terpapar Covid-19. Namun dari hasil tracking, pasien diduga terpapar dari sang suami yang bekerja di pabrik di wilayah Bojonegara, Kabupaten Serang.

“Untuk pastinya belum tahu, Cuma kayaknya dari suaminya yang bekerja di Bojonegara,” terangnya.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Cilegon langsung melakukan protokol pencegahan penuralan Covid-19 dengan tracking terhadap orang yang melakukan kontak langsung dengan pasien. Setelah di screening, kata Arriadna, terdapat sekitar 20 orang melakukan kontak langsung dan segera di rapid test.

“Kita sudah melakukan tracking, ke keluarganya, teman dari pasien. Karena ada juga temannya yang menjenguk dalam kurun waktu 7 hari dia dirawat di rumah sakit, itu kita tracking. Rencananya besok pagi mereka akan di rapid test,” tuturnya.

Untuk diketahui dari data sebaran Covid-19 Kota Cilegon pada Minggu (10/5/2020) pukul 16.00 WIB, Jumlah pasien terkonfirmasi positif sebanyak 2 orang. Keduanya dalam kondisi dirawat.

Jika jumlah 2 orang ditambah dengan pertambahan 1 orang warga asal Purwakarta, jumlah pasien terkonfirmasi positif menjadi 3 orang. (Ronald/Red)