CILEGON, SSC – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Cabang Kota Cilegon menawarkan bantuan pinjamam modal kerja sebesar Rp 100 miliar kepada penyedia jasa kontraktor di OPD, BUMN, BUMD serta UMKM di Kota Cilegon. Pinjaman modal kerja ini untuk mendukung perekonomian daerah agar bisa berkembang lebih maju.
“Kita tawarkan pinjaman modal kerja bisa mencapai Rp 100 miliar dengan suku bunga mencapai 15,5 persen,” kata Kepala BJB Cabang Cilegon, Doddy Irawadi kepada Selatsunda.com usai acara sosialisasi E-Katalog dan Digitalisasi perbankan dalam transaksi keuangan daerah yang digelar di salah satu hotel di Kota Cilegon, Selasa (13/8/2024).
Doddy menambahkan, selain program bantuan pinjaman modal Rp 100 miliar, jasa kontraktor juga bisa mengajukan pinjaman di BJB tergantung pada kebutuhan project yang akan dikerjakan.
“Jadi tidak hanya project di lingkup pemerintah saja melainkan pihak BUMD, BUMD pun bisa kita layani itu juga tergantung pada nilai platfrom dan kebutuhan dari projek itu sendiri,” tambah Doddy.
Dalam hal ini, Doddy juga menyampaikan, jika BJB juga memberikan pelayanan khusus bagi para penyedia jasa di DPUPR mengenai Digitalisasi Perbankan dan sisi pembiayaan.
“Untui sisi digitalisasi, kami (perbankan) juga memberikan kemudahan dalam bertransaksi untuk para penyedia jasa agar setiap transaksi dengan Pemkot Cilegon agar bisa cepat dan tepat khususnta menggunakan aplikasi digitalisasi perbankan BJB,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Cilegon Tb Dendi Rudiatna mengaku mendukung program BJB Cabang Cilegon dalam memberikan pinjaman modal bagi para kontraktor.
“Kita support program BJB apa yang ditawarkan oleh mereka untuk para kontraktor-kontraktor terkait dengan pekerjaan-pekerjaan yang ada di DPUTR Cilegon,” pungkas Dendi. (Ully/Red)
