Polisi selidiki kasus kematian toko pedagang sembako, Ratna Simanjuntak di Pemilik toko di Komplek PCI, Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Selasa (27/8/2019). Foto Ronald/Selatsunda.com

CILEGON, SSC – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Cilegon tengah mendalami kasus Ratna Simanjuntak, warga Komplek PCI Blok D 58 RT 2 RW 5, Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cibeber yang tewas bersimbah darah di toko miliknya, Selasa (27/8/2019).

Dari keterangan awal yang diperoleh penyidik di lokasi, korban ditemukan pertama kali tewas bersimbah darah oleh Veronika, anak korban dengan luka tusukan dibagian leher dan perut.

“Tadi ditemukan korban bersimbah darah sekitar pukul 9.15 WIB, ditemukan oleh anaknya sendiri. Dengan luka dibagian leher dan perut,” ujar Kapolres Cilegon, AKBP Risky Agung Prakoso di wawancara saat di lokasi.

Pasca kejadian, kata Kapolres, korban langsung di bawa ke RSUD Serang untuk diperiksa lebih lanjut.

Baca juga  Gaspol Abangku ke Kalos Kafe, Tempat Nongkrong Baru di Cilegon dengan View Alam, Yuks Cobain

“Sementara jenasah korban dibawa ke RSUD Serang untuk diautopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya seperti apa,” tuturnya.

Polres belum bisa menyimpulkan apa yang menyebabkan korban tewas. Saat ini, penyidik masih mendalami latar belakang penyebab kematian korban.

“Untuk sementara, teman-teman dari penyidik masih menggali latar belakangnya smabil menunggu hasil autopsi RSUD, dari dokter untuk mengetahui kematiannya apakah dari tusukan atau sebab-sebab yang lain,” terang Kapolres. (Ronald/Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini