CILEGON, SSC – Jumlah kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kota Cilegon selama Lebaran 2025 sebanyak 8 kejadian.
Kasat Lantas Polres Kota Cilegon, AKP Mulya Sugiharto mengatakan, dari jumlah laka selama Lebaran tersebut tidak terdapat korban jiwa. Delapan kejadian laka hanya menimbulkan kerugian materiil.
“Tahun ini hanya kerugian materiil. Dari delapan kejadian itu, salah satunya kecelakaan mobil angkot,” ujar Kasatlantas Mulya, Belum lama ini ditulis Selatsunda.com, Senin (14/4/2025).
Kasatlantas Mulya menjelaskan, faktor yang menyebabkan kecelakaan tersebut kebanyakan karena kelelahan.
“Mereka lelah, itu faktornya. Human error. Itu yang dominasi, tetapi alhamdulilah tidak memakan korban, kendaraan saja yang rusak,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, jika membandingkan dengan tahun lalu, jumlah laka lantas di Lebaran ini cenderung menurun drastis.
“Tahun lalu ada yang meninggal dunia. Kecelakaannya lebih banyak, hanya saya tidak ingat jumlahnya,” paparnya.
Kasatlantas Mulya menerangkan, tren jumlah laka di Lebaran ini menurun karena terdapat upaya pencegahan yang dilakukan pihaknya. Pihaknya selalu bertindak cepat untuk mencari solusi bilamana menemukan masalah di lapangan.
“Pertama, kita lagi mengefisiensikan penempatan anggota. Anggota per titik itu ada semua. Kalau dulu kan titik hanya Bojonegara, Pelindo, Merak dan akhir di wisata. Kalau sekarang saat melakukan patroli baik dengan roda empat dan roda dua, saat mendapat masalah, belanja masalah, hari itu juga langsung dibereskan. Agar tidak menjadi hambatan. Dari belanja masalah itu mengurangi resiko fatalitas kecelakaan terutama yang di wisata,” paparnya.(Ronald/Red)
