Pemkot Cilegon melalui OPD menjalankan program birokrat mengajar di SMP Negeri 2 Kota Cilegon, Senin (14/4/2025). Foto Ronald/Selatsunda.com

CILEGON, SSC – Program birokrat mengajar mulai dilaksanakan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Pemkot Cilegon. Hari ini, Senin (14/4/2025), OPD memberi pengajaran kepada pelajar di sejumlah sekolah.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Cilegon, Joko Purwanto mengatakan,  program birokrat mengajar merupakan salah satu yang masuk dalam program 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, Robinsar-Fajar Prabowo. Di mana OPD mengenalkan tugas pokok dan fungsi mereka kepada pelajar.

“Jadi dalam 100 hari kerja Pak Wali dan Pak Waakil ada agenda program birokrat mengajar. Dimana kita dari perwakilan OPD, yang tugas pokok dan fungsinya masuk di kurikulum SMP dan SD, diberikan waktu untuk mengajar anak-anak ini,” ujar Joko ditemui di SMP Negeri 2 Kota Cilegon.

Joko menyatkan, program birorakat mengajar padahari ini dilaksanakan di 4 sekolah yakni SMPN 1, SMPN 2, SMPN 5 dan SMPN 7. Program ini di seitiap sekolah diikuti pelajar dari 8 kelas. Mereka diberikan materi oleh berbagai OPD.

“Jadi masing-masing SMP serentak 8 kelas. Itu ada OPD terkait, DP3AKB, Dinkes, Dindik, BPBD, Satpol PP, Damkar, LH dan ada tambahan dari BNN,” tuturnya.

Baca juga  Kejari Cilegon Eksekusi Badan Terpidana Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Grogol Usai MA Batalkan Putusan PN Serang

Untuk hari ini, kata Joko, program birokrat mengajar diadakan untuk tingkat SMP. Sementara untuk tingkat SD akan diselenggarakan dalam waktu dekat.

“Untuk SMP satu hari ini, untuk SD rencana tanggal 22 April serentak juga,” paparnya.

Lewat program birokrat mengajar, kata Joko , Pemkot Cilegon berharap materi yang disampaikan dapat menjadi wawasan dan pengetahuan baru kepada para pelajar.

“Semisalnya dengan BPBD, mitigasi bencana. Kemudian Dinas Lingkungan Hidup berkaitan dengan kebersihan dan sampah.  Para siswa mengetahui bahwa OPD kita ada kaitan dengan kurikulum yang mereka terima dengan sekolah,” harapnya.

Sementara Kepala Sekolah SMPN 2 Cilegon, Nurhayati menyambut baik program birokrat mengajar. Pada program ini, para siswa diberikan pengetahuan tentang tugas pokok dan fungsi OPD. Hal ini tentu menjadi pengetahuan baru bagi para pelajar.

“Siapa tahu kedepan dengan diberikan pembelajaran, mereka interest atau tertarik yach. Menjadikan sebuah pengetahuan dan wawasan yang baru,” pungkasnya. (Ronald/Red)