CILEGON, SSC – Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cilegon berencana membangun 2 palang pintu perlintasan rel kereta api. Dua palang perlintasan kereta api itu akan dibangun dengan APBD Kota Cilegon 2024 serta bantuan dari Dishub Provinsi Banten.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cilegon, Heri Suheri mengatakan, kebutuhan pembangunan palang pintu perlintasan rel kereta api di Kota Cilegon sebanyak 21 palang pintu. Sejak Tahun 2021 hingga 2023, palang pintu yang telah dibangun sebanyak 12 palang pintu. Saat ini, pihaknya akan membangun 1 palang pintu dengan kekuatan APBD Kota Cilegon di 2024.
“Berdasarkan hasil survei itu ada 21 perlintasan yang tidak berpintu. Nah sampai Tahun 2023, itu sudah kami bangun sebanyak 12 titik, sisa 9 titik. Untuk tahun ini kita rencanakan 1 titik menyesuaikan anggaran yang ada,” ujarnya, Jumat (5/1/2024).
Heri menyatakan, pihaknya untuk memenuhi kebutuhan paling pintu yang belum terbangun juga telah mengajukan ke Dishub Provinsi Banten. Pihaknya berharap 1 palang pintu dapat terbangun lewat bantuan Dishub Banten.
“Jadi saat kita rapat koordinasi dengan Dishub Provinsi, kami sampaikan yang kita butuhkan 21, baru terealisasi 12. Mudah-mudahan tahun ini, 1 titik mendapat bantuan dari Provinsi,” paparnya.
Terkait pembangunan 1 titik palang pintu dengan APBD Kota Cilegon, kata Heri, pihaknya mengalokasikan anggaran sekitar Rp 500 juta. Untuk saat ini, Dishub mulai melakukan berbagai persiapan perencanaan termasuk akan mengajukan usulan ke Direktorat Perkeretaapian Kemenhub terkait titik lokasi yang akan dibangun palang pintu.
“Kami masih menunggu DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran), setelah menerima DPA, baru kemudian kami lakukan proses berkirim surat ke Kementerian. Nanti pengajuan itu kita sampaikan semua opsi, lokasinya. Kemudian nanti baru turun tim direktorat, melakukan survey, baru nanti turun rekomendasi teknis dari perkeretaapian,” terangnya.
Selain fokus pada pembangunan palang pintu perlintasan kereta api, kata Heri, Dishub juga merencanakan pengembangan Sarana Angkutan Umum Massal (Saum). Pada tahun ini, Dishub juga merencanakan membangunkan 170 unit penerangan jalan umum (PJU) di jalan lingkungan di Kota Cilegon.
“Prioritas kami l dengan mengikuti prioritas daerah terkait SAUM. Hanya SAU masih ada perlu kajian lagi mengenai trayeknya atau fasilitas angkutan umumnya dan lainnya. Selain SAUM, fokus kami kedua juga soal PJU, penerangan jalan umum karena masih banyak daerah daerah yang belum dipasang. Tahun ini kita rencanakan pasang 170 titik di jalan lingkungan,” pungkasnya. (Ronald/Red)
 Kota Cilegon berencana membangun 2 palang pintu perlintasan rel kereta api. Dua palang perlintasan kereta api itu akan dibangun dengan APBD Kota Cilegon 2024 serta bantuan dari Dishub Provinsi Banten.Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cilegon, Heri Suheri mengatakan, kebutuhan pembangunan palang pintu perlintasan rel kereta api di Kota Cilegon sebanyak 21 palang pintu. Sejak Tahun 2021 hingga 2023, palang pintu yang telah dibangun sebanyak 12 palang pintu. Saat ini, pihaknya akan membangun 1 palang pintu dengan kekuatan APBD Kota Cilegon di 2024."Berdasarkan hasil survei itu ada 21 perlintasan yang tidak berpintu. Nah sampai Tahun 2023, itu sudah kami bangun sebanyak 12 titik, sisa 9 titik. Untuk tahun ini kita rencanakan 1 titik menyesuaikan anggaran yang ada," ujarnya, Jumat (5/1/2024).){kind=link}