CILEGON, SSC – Kota Cilegon belakangan menjadi magnet bagi calon investor untuk berivestasi. Calon investor yang mulai berdatangan ke Kota Cilegon, yakni, Kyotsu Co. Ltd, perusahaan asal Jepang. Rencananya perushaan Jepang ini, berniat untuk menjalin kerja sama, terutama di sektor ketenagakerjaan dan teknologi.
Kedua, Investor asal Republik Rakyat Tiongkok atau negara China. Rencananya akan berinvestasi untuk Pengembangan Pelabuhan Warnasari Kota Cilegon.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon, Hayati Nufus, mengungkapkan jika banyaknya calon investor hendak menanamkan modal dikarenakan Cilegon merupakan pintu gerbang Pulau Jawa. Di mana distribusi orang dan barang menjadi mudah. Lalu, Cilegon dikelilingi industri kimia chemical serta market share di Kota Cilegon cukup tinggi dengan didukung oleh insfrastruktur yang memadai.
“Di Cilegon pangsa pasarnya sangat mudah. Yang mana, Kota Cilegon dikelilingi oleh industri. Apalagi, Cilegon ini terkenal juga dengan kota industri,” kata Nufus kepada Selatsunda.com, Selasa (27/5/2025).
Selain itu, faktor kondusifitas lingkungan dan faktor keamanan juga menjadi penentu karena selama ini kebijakan Pemkot Cilegon memberi kemudahan kepada para investor.
“Faktor keamanan dan kondusifitas wilayah karena hubungan harmonisasi antara pemerintah dengan industri yang berjalan dengan baik,” terang Nufus.
Pihak Pemkot Cilegon kata Nufus menyambut baik datangnya investasi dan dibarengi dengan kemudahan perizinan.
Mantan Kepala Disdukcapil Cilegon ini pun menerangkan, pada triwulan I/2025 total investasi yang masuk sudah menembus diangka Rp 6,23 triliun dari target Rp 15 triliun. Oleh karena itu, Nufus optimis nilai investasi ini bisa terus meningkat dengan banyaknya calon investor yang hendak berinvestasi di Kota Cilegon.
“Optimis sekali banyak calon investor ini jika mau berinvestasi di Kota Cilegon. Kami akan terus menciptakan iklim investasi yang kondusif serta menciptakan harmonisasi tripel helix antara pemerintah dengan dunia industri,” harapnya. (Ully/Red)


