Ketua DPRD Kota Cilegon, Rizki Khairul Ichwan diwawancara usai rapat paripurna di DPRD Cilegon, Kamis (30/1/2025). Foto Ronald/Selatsunda.com

CILEGON, SSC – Ketua DPRD Kota Cilegon, Rizki Khairul Ichwan menyatakan mendukung dengan program 100 hari kerja yang akan dilakukan Walikota dan Wakil Walikota Cilegon terpilih, Robinsar-Fajar Hadi Prabowo.

Rizki menyatakan, Robinsar-Fajar saat nanti dilantik dalam menjalankan program 100 hari kerja harus melakukan percepatan. Karena di Kota Cilegon banyak persoalan yang harus diselesaikan. Ia mengungkapkan, salam menjalankan akselerasi itu perlu dilakukan sinergi.

“Kita dari DPRD program 100 hari kerja harus akselerasilah pemerintahan yang nanti akan dilantik. Karena banyak persoalan di Kota Cilegon harus seger terselesaikan. Yach kalau kita sebagai mitra kerja dengan pemerintah kota, kita akan selalu mengingatkan dan mendorong akselerasi itu untuk bersinergi,” ujar Rizki diwawancara usai rapat paripurna di DPRD Cilegon, Kamis (30/1/2025).

Mengenai beberapa fokus utama Robinsar-Fajar dalam program 100 hari kerja akan menyelesaikan persoalan jalan rusak, penerangan lingkungan, banjir hingga sampah, Rizki menyatakan, legislatif akan menyelaraskan hal tersebut dengan eksekutif. Prinsipnya, DPRD sepenuhnya mendukung program 100 hari kerja yang akan dijalankan Robinsar-Fajar.

Baca juga  Hari Ini di Paripurna, DPRD Cilegon Umumkan Masa Berakhir Walikota Cilegon Helldy Agustian

“Pada intinya, prinsipnya dalam proses akselerasi percepatan pembangunan yang impact-nya adalah untuk kesejahteraan dengan masyarakat harus kita dukung,” ujarnya.

“Yang baik harus kita dukung, hal itu tetap dengan koridor dan peraturan yang ada,” lanjutnya.

Menurut Rizki, apa yang menjadi fokus utama Robinsar-Fajar dalam 100 hari kerja tidak jauh dari aspirasi masyarakat yang ditampung dalam hasil reses DPRD lalu dan pandangan fraksi yang sebelumnya telah disampaikan ke Pemkot Cilegon. Hal itu, kata Rizki, haruslah nanti ditindak lanjuti.

“Memang dari hasil reses kemarin, pandangan fraksi itu juga sudah disampaikan semuanya itu dan itu menjadi catatan pemerintah kota. Dan itu nanti harus ditindaklanjuti pemerintah kota, siapapun pemimpinnya. Karena itu sudah kita tuangkan dan kita paripurna kan,” pungkasnya.

Baca juga  Indosat dan Xanh SM Teken Kerja sama, Dorong Transformasi Digital dan Teknologi Mobilitas Ramah Lingkungan

Pada pemberitaan sebelumnya, Walikota Cilegon terpilih, Robinsar mengungkapkan sejumlah target yang akan dikerjakan dalam 100 hari kerja ketika menjabat menjadi walikota. Terdapat sejumlah fokus utama yang akan diselesaikan diantaranya menginventarisir berbagai persoalan mulai dari jalan rusak, penerangan lingkungan yang gelap, permasalahan sampah hingga banjir.

Robinsar mengaku untuk menginventarisir persoalan tersebut dia akan turun ke 43 kelurahan. Ia akan rapat dengan lurah, RT dan RW untuk membahas empat prioritas itu.

“Kita inventarisir persoalan, kami akan turun ke 43 kelurahan, saya akan langsung menginventarisir kelurahan. Kita akan rapat dengan lurah dan RT RW, ada 4 poin yang menjadi prioritas. Pertama itu perihal jalan rusak, kita skalakan juga kecil, sedang dan besar karena penanganan itu berberda. Kedua titik penerangan yang gelap akan saya tanyakan ke lingkungan. Ketiga titik banjir dan keempat titik sampah,” ujarnya, Minggu (19/1/2025). (Ronald/Red)