SERANG SSC – Dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, Pimpinan Pondok Pesantren Moderat Jami’atul Ilhwan melakukan sosialisasi hidup sehat kepada para santrinya.
Pimpinan Ponpes Moderat Jami’atul Ikhwan, KH Khudori Yusuf mengatakan, pihaknya kini gencar melakukan sosialisasi kepada para santri untuk mencuci tangan dengan sabun serta social distancing. Imbauan tersebut disampaikan untuk mencegah Virus Corona.
“Dengan adanya edaran dari Kapolri dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, maka kami pun mengikuti apa yang ada di surat edaran tersebut. Dengan melakukan jaga jarak (Social Distance), rajin-rajin cuci tangan pakak sabun atau hand sanitizer untuk hidup bersih dan sehat. Makan makanan yang sehat juga berjemur diwaktu pagi dan penyemprotan disinfektan ke semua lingkungan Ponpes terus ke kobong (ruangan santriwan/ santriwati),” ujarnya usai sosialisasi, Minggu (5/4/2020).
Selain mengajak untuk mencuci tangan, Kyai Khudori meminta agar para santri mengemasnya dengan sekaligus berwudhu sebagaimana anjuran dalam agama tentang menjaga kebersihan.
“Sudah saya sampaikan bahwa santri bukan hanya sebatas cuci tangan artinya kalau cuci tangan hanya kurikulum puskesmas, sementara pondok pesantren ada kurikulum yang namanya berwudhu, kan ada hadist cuci tangan,” sambungnya.
Dengan menggunakan bahasa sunda, Kyai Khudori juga menghimbau agar para santri harus taat terhadap aturan pemerintah untuk sama-sama memerangi virus corona.
“Urang Banten Hirup Sehat, Urang Banten Nurut Kana Aturan, Urang Banten Rajin Bebersih Tangan, Urang Banten Ulah Kukumpul Heula, Urang Banten Di Imah Bae dan Urang Banten Pasti Bisa lawan Virus Corona,” ucapnya.
Pondok Pesantren yang terletak di Kecamatan Tunjung Teja Kabupaten Serang tersebut merupakan wadah pendidikan yang menyedian belajar baik berbasis salafy maupun modern dengan jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta Sekolah Menengah Atas (SMA). (MG-01)
