CILEGON, SSC – Walikota Cilegon, Robinsar mulai turun ke lokasi untuk menjalankan program 100 hari kerjanya. Hari ini, Kamis (5/3/2025), Robinsar mengecek sarana dan prasarana yang ada di Jalan Raya Tol Cilegon Timur, Kota Cilegon. Pengecekan yang dilakukan Robinsar ini untuk menata wajah kota.
Pantauan Selatsunda.com di lokasi, orang nomor satu di Kota Cilegon ini mengecek sarana dan prasarana yang ada di Jalan Raya Cilegon Timur. Pertama ia mengecek taman tepatnya di gapura pintu selamat datang. Robinsar kemudian juga mengecek lampu penerangan jalan, kabel-kabel listrik dan telekomunikasi, trotoar serta selokan yang ada di depan Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Cilegon dan sekitarnya. Tampak saat ia mengecek lokasi, kabel listrik/telekomunikasi di lokasi terlihat semrawut. Kemudian selokan juga banyak ditumbuhi tanaman liar dan sampah.
Robinsar mengatakan, jika dia menginginkan agar sarana dan prasarana yang ada di akses Jalan Raya Tol Cilegon Timur di tata lebih baik. Karena ia menilai, wajah kota di lokasi tersebut seperti hutan. Ia pun menginginkan penataan itu untuk mempercantik wajah Kota Cilegon.
“Ini kan pintu gebang masuknya dari Cilegon Timur, orang luar datang ke Cilegon melalui sini. Melihat sini, melihat bukan kayak kota tapi seperti di hutan. Merembetnya kaya begitu. Makanya, kedepan akan kita beresin dan rapihkan agar lebih cantik lagi,” kata Robinsar kepada awak media di lokasi.
Robinsar menambahkan, saat ini Pemkot Cilegon tengah melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat dan pengelola tol serta para vendor baik provider kabel/telekomunikasi untuk menatanya.
“Sudah kita bicarakan dan sudah kita komunikasikan juga dengan pemilik jalan tol, vendor dan badan pengelola jalan nasional untuk membantu Cilegon dalam menata Kota Cilegon. Nanti kita komunikasi ulang agar di revitalisasi atau di percantik,” tambahnya.
Robinsar mengaku, dia ke lokasi bagian dalam mengimplementasikan program 100 hari kerja. Karena dalam 100 hari kerja, Robinsar dan Wakil Walikota, Fajar Hadi Prabowo konsentrasi untuk menangani masalah area lingkungan yang gelap dipasangi penerangan, banjir, jalan rusak dan titik sampah. Robinsar mengaku menargetkan akan membereskan persoalan itu dari hulu ke hilir.
“Betul, kan sudah sampaikan. Empat poin yang akan saya lakukan itu, jalan rusak, lampu yang gelap, titik banjir dan ititk sampah. Itu akan jadi konsen saya. Saya juga ga mau dipinggir jalan itu banyak sampah dan saya lihat ga ada tempat sampah,” terangnya.
“Makanya kita beresin dari hulu ke hilirnya. Hulunya seperti itu mengajak masyarakat supaya lebih peduli terhadap sampah, tempat kita siapin Hilirnya, kita siapin buangannya,” ucapnya.
Politisi Partai Golkar ini pun meminta kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Cilegon untuk menambah penerangan jalan di semua jalan di Kota Cilegon. Ia juga meminta agar macet di pertigaan Jalan Raya Tol Cilegon Timur diatasi. Bus yang kerap menurunkan penumpang di lokasi itu diminta olehnya ditertibkan.
“Saya sudah perintahkan Pak Kadishub agar lampu-lampu di Cilegon bisa ditambahin kembali. Termasuk di belakang Kantor Walikota Cilegon. Saya juga minta agar bus-bus yang sering menurunkan penumpang (ditertibkan) harus melalui Terminal Seruni. Kalaupun perlu penambahan anggaran, saya akan tambahkan di anggaran perubahan,” pungkasnya. (Ully/Red)
