Wakil Ketua II DPRD Kota Cilegon, Masduki diwawancara di DPRD Cilegon, Kamis (24/10/2024). Foto Ronald/Selatsunda.com

CILEGON, SSC – Wakil Ketua II DPRD Kota Cilegon, Masduki mendorong agar Pemerintah Kota Cilegon dapat melakukan percepatan pengoperasian Gedung Assesment Center.

Masduki menyatakan, dari awal niat Pemkot Cilegon menyediakan Gedung Assesment Center telah diketahuinya sejak dia menjabat Ketua Komisi IDPRD Periode 2019-2024. Saat ini, saat menjabat Wakil Ketua II DPRD, Masduki meminta agar pengoperasian Gedung Assesment Center dapat dipercepat.

“Yang pertama saat Komisi I periodisasi lalu, kami mendorong bagaimana Cilegon punya Assement Center dan sekarang sudah dibangun,” ungkapnya, Kamis (24/10/2024).

Pihaknya sepakat dengan Keinginan Pemkot Cilegon mempunyai Gedung Assement Center. Karena dengan adanya Gedung tersebut, biaya untuk peningkatan kualitas dan SDM ASN Cilegon dapat ditekan. Selama ini, kata Masduki, ASN dalam meningkatkan kompetensinya harus mengikuti pelaksanaan assement di luar daerah dengan biayanya cukup besar.

Baca juga  Polres Cilegon Bekuk Pengedar Narkoba Jaringan Sumatera, Amankan Ganja 58 Kilo
Gedung Assement Center yang seblumnya merupakan Eks Kantor Kejari Cilegon di Kelurahan Bendungan, Kecamatan Cilegon

Namun jika pembangunan Gedung Assesment Center di Cilegon telah selesai dan nanti akan dioperasikan maka akan mendatangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Kenapa karena daripada kita melakukan assement diluar daerah, biaya luar biasa mahal makanya saya melihat disitu, hari ini, kami menganalisis potensi pendapatan dari penyelenggaraan assement besar,” ucapnya.

Pihaknya memprediksi, jika pemerintah dari daerah lain menyelenggarakan assement di Kota Cilegon maka akan mendatangkan sejumlah potensi PAD. Baik PAD dari pajak hotel restoran meningkat. Kemudian peserta yang mengikuti assesment juga sekaligus berwisata.

“Dari daerah-daerah itu kalau disini ada assement, paling tidak pendapatan hotel meningkat, kemudian mereka sambil wisata,” terangnya.

Pihaknya berharap, agar pembangunan Gedung Assement Center tidak setengah-setengah. Pembangunan itu dapat menjadi skala prioritas. Pihaknya mendorong pada APBD Perubahan ini, pembangunan Gedung Assesment Center dapat tuntas.

Baca juga  Pimpinan dan Anggota DPRD Cilegon Ikuti Workshop Orientasi Pendalaman Tugas Dewan

“Yang pasti jangan setengah-setengah lah. Terkadang yang kita soroti itu dalam proses perencanaan program, terkadang menganggarkan separuh-separuh. Lebih baik ada skala prioritas,” ujarnya.

Ia juga menyinggung jika nanti akan dioperasikan, seluruhnya telah dipersiapkan sebaik-baiknya termasuk penyedian tim penguji atau assesor. Ia berharap jangan ditunda lagi dan harus direalisasikan.

“Makanya hari ini, saya selaku pimpinan, mendorong di perubahan ini agar tuntas baik sarana dan prasarana. Baik SDM nya, saya lihat assesor-nya sudah musti siap, tetapi iu juga harus dipastikan. Jadi ketika nanti fisik sudah siap, jangan sampai nanti pemanfaatannya ditunda lagi,” harapnya. (Red)