CILEGON, SSC – Seluruh anggota DPRD Kota Cilegon dari Fraksi PKS yang secara tulus memotong gajinya untuk membatu pemerintah untuk percepatan penanganan Covid-19.
Ketua Fraksi PKS Cilegon Abdul Ghoffar mengatakan, wabah Virus Corona sudah merupakan persoalan serius sehingga melibatkan seluruh anak bangsa. Begitupun Fraksi PKS DPRD Cilegon baik dia, Nurotul Uyun, Qoidatul Sitta dan Aam Amrullah melakukan gerakan bersama dengan memotong gaji sebagai anggota dalam membantu penanganan Covid-19.
“Ini wujud solidaritas kami dengan kondisi ini. Apa yang bisa kita bantu kita bantu, kita bangun solidaritas untuk bahu membahu menolong rakyat. Sembari kita tunggu upaya besar pemerintah yang menurut kami lambat,” kata Ghoffar kepada Selatsunda.com, Jumat (3/4/2020).
Menurutnya, meski upaya yang pemotongan gaji yang dilakukan kali ini belum seutuhnya dapat membantu masyarakat, namun pihaknya bertekad dan turut andil peduli dengan kondisi masyarakat.
“Inilah tekad yang kami (Fraksi PKS Cilegon,red) lakukan agar masyarakat di Indonesia khsusunya di Cilegon dapat terbantu dengan bantuan kami ini,” ujarnya.
Masih kata Ghoffar, hasil gaji dari potongan seluruh anggota ini, nantinya akan diserahkan kepada warga mapun tim medis untuk keperluan yang akan di butuhkan.
“Untuk tim medis, kami akan belikan APD (Alat Pelindung Diri) yang saat ini masih dalam tahap pembuatan. Kemungkinan 1-2 hari lagi barang akan selesai dan langsung kita serahkam APD tersebut,” kata Ghoffar.
Ia mengaku, pihaknya selain kegiatan sosial juga setiap tahunya memberikan bantuan/bingkisan Lebaran untuk warga Cilegon.
“Kalau bantuan untuk Lebaran kan itu pun tetap berjalan. Inilah bentuk keperdulian kami untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan kami,” pungkasnya.
Senada dengan Ketua Fraksi, Anggota Fraksi PKS, Nurotul Uyun menjelaskan, fraksi dengan pandemik Covid-19 ingin membantu meringankan beban warga di Cilegon.
“Kami mencoba untuk peduli dengan berperan sesuai dengan kemampuan yang terbatas. Banyaknya permohonan dari masyarakat kepada kami untuk penyemprotan disinfektan, ketersediaan hand sanitizer, masker dan lainnya. Terrmasuk masyarakat kecil yang terdampak pandemik korona ini. Sehingga memotivasi kami di fraksi untuk segera bergerak membantu melawan virus corona dengan menyediakan kebutuhan masyarakat,” terang Uyun.
Menurutnya, bantuan yang diberikan tersebut masih belum optimal dalam membantu pemerintah dalam menangani pandemik virus corona. Namun kepedulian tetap sama bagaimana bersama-sama memerangi Covid-19.
“Kami menyadari upaya kami masih belum maksimal, tapi kami bertekad dan berupaya untuk menjadi bagian yang peduli dengan kondisi masyarakat saat ini,” pungkasnya. (Ully/Red)