CILEGON, SSC – Ada yang tidak biasa dalam acara Rapat Paripurna Istimewa Pengucapan Sumpah Anggota DPRD Kota Cilegon Pergantian Antar Waktu Fraksi (PAW) di Gedung DPRD Cilegon, Senin (8/10/2018). Ketua DPRD Kota Cilegon, Fakih Usman Umar dihadapan Asisten Daerah (Asda) 1 Provinsi Banten Anwar Mas’ud yang hadir dalam agenda itu meminta, agar Pemerintah Provinsi Banten dapat membantu penambahan kucuran Bantuan Keuangan (Bankeu) untuk Cilegon.
“Terima kasih untuk Pak Asda I Provinsi Banten (Anwar Mas’ud) yang telah berkenan hadir dalam penyelenggaraan Rapat Paripurna PAW pada hari ini mewakili Pak Gubernur Banten (Wahidin Halim). Dalam kehadiran pak Asda 1 Pemprov Banten, sekiranya bisa menyampaikan ke Pak Gubernur Banten untuk menambah Bankue untuk Pemkot Cilegon,” kata Fakih dalam sambutannya, Senin (8/10/2018).
Ia mengaku, Kota Cilegon sudah selayaknya mendapatkan tambahan bantuan keuangan dari Pemrov Banten. Tujuannya, agar kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan.
“Kami berharap, Pemprov Banten bisa memberikan perhatian untuk Kota Cilegon dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Cilegon,” harapnya.
Menanggapi hal ini, Asda I Pemprov Banten Anwar Mas’ud dikonfirmasi belum dapat menjawab permintaan Ketua DPRD. Namun, permohonan tersebut akan langsung disampaikan ke Gubernur Banten.
“Kapasitas saya kan hanya mewakili Pak Gubernur Banten saja. Tapi, nanti permohonan dari Pak Ketua DPRD Cilegon (Fakih Usman Umar,red) akan langsung saya sampaikan ke Pak Gubernur Banten. Namanya amanant pasti bantuan keuangan agar di tambah,” ujarnya.
Menurutnya adalah hal yang lumrah bila Ketua DPRD menyampaikan permohonan tersebut disaat agenda rapat paripurna. Namun maksud bankeu yang dimohonkan untuk ditambahkan itu harus melalui mekanisme yang ada.
“Namanya wakil rakyat bebas aja disampaikan di forum resmi. Meskipun beliau sudah menyampaikan hal ini, tentu ada prosedur yang musti dilakukan oleh Cilegon untuk mengajukan penambahan bankue tersebut,” urainya.
Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Cilegon Edi Ariadi menyatakan sangat membutuhkan tambahan bankue dari Pemprov Banten. Terlebih bantuan itu akan diprioritaskan untuk pelayanan publik.
“Cilegon butuh lah uang yang banyak. Untuk peningkatan infrastruktur JLS dan masih banyak lagi. Sebenarnya kita (Pemkot Cilegon,red) sudah mengajukan penambahan bankue ke Provinsi, tapi kan mereka (Pemprov Banten,red) sudah rapat anggaran?,” pungkasnya. (Ully/Red)
