CILEGON, SSC – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Transmigrasi) Banten dalam waktu dekat ini, akan membentuk tim khusus untuk menelusur ratusan buruh outsourching yang dirumahkan PT Krakatau Steel.

Wakil Ketua Umum Federasi Serikat Buruh Kraktau Steel (FSBKS) Muhari menjelaskan, berdasarkan hasil audiensi yang dilakukan antara Kepala Disnakertrans Banten, Al Hamidi dengan perwakilan buruh, Disnakertrans Banten segera membentuk tim khusus untuk menelusuri permasalahan buruh outsourching yang dirumahkan.

“Dari hasil audiensi yang digelar di Kantor Disnaker Kota Cilegon, jika Pak Kadisnaker Banten, akan membentuk tim khusus tersebut. Keberadaan tim khusus yang bakal dibangun oleh Provinsi ini, nantinya akan bergerak untuk mencarikan solusi atas persoalan ini. Maka itu perlu ada surat laporan sebagai landasan dinas untuk bekerja,” katanya saat ditemui di Mapolres Cilegon, Kamis (27/6/2019).

Baca juga  Akses Jalan Menuju Rumah Sakit Drajat Prawiranegara Serang Rusak Parah

Ia menambahkan, ratusan buruh yang teronbas kebijakan itu rencanaya akan menggelar aksi besar-besaran di Kantor Walikota Cilegon. Aksi ini, dilakukan agar Pemerintah Daerah (Pemda) bisa ikut campur dalam menyelesaikan persoalan.

“Ke Polres, kami ingin meminta perlindungan hukum dalam melakukan aksi. Takutnya saat aksi ada yang merekam, kemudian memicu ketersinggungan, sehingga muncul pengaduan yang mengacu pada UU ITE, kami tidak mau itu,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disnaker Cilegon Bukhori, tak menampik jika Disnakertrans Banten akan membentuk tim khusus untuk menyelesaikan masalah buruh KS yang di rumahkan.

“Pak Kadis (Dinaskertrans) sih rencananya akan membentuk tim khusus tersebut. Mungkin dalam waktu dekat ini tim tersebut telah dibentuk. Jadi, kita (Disnaker Cilegon,red) intinya menunggu keberadaan tim khusus untuk menbantu Cilegon untuk menyelesaikan persoalan buruh,” pungkasnya. (Ully/Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini