CILEGON, SSC – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon terus berupaya untuk bisa menaikan level Kota Inovatif menjadi Kota Sangat Inovatif. Salah satu yang dilakukan dengan terus mengajak seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah), masyarakat hingga kelurahan dan kecamatan di Cilegon dengan terus menciptakan dan menumbuhkan budaya inovatif.

Kepala Bappeda Litbang Kota Cilegon, Wilastri Rahayu mengatakan, tahun ini, Kota Cilegon manargetkan sebagai Kota Sangat Inovatif. Penilaian inovasi yang rencana akan dilaksanakan penilaian di Provinsi Nusa Tenggara yang rencananya dilaksanakan pada 6-10 Juni 2024 mendatang. Beberapa penilaian yang dilakukan mulai dari penilaian inovasi, TTG (Teknologi Tepat Guna) dan Posyantek.

“Target kami, bagaimana Cilegon bisa menjadi Kota Sangat Inovatif. Kita ingin, Cilegon seperti Bali, Yogyakarta di katagorikan Kota Sangat Inovatif. Kenapa Bali dan Yogyakarta, karena masyarakat di sana sangat inovatif dan kreatif,” kata Wilastri kepada Selatsunda.com, Selasa (5/3/2024).

Lebih lanjut, Wil sapaan akrabnya ini mengaku, pihaknya selain kota sangat inovatif uga menargetkan Cilegon menjadi juara 1 TTG Unggulan dan Juara 1 tingkat nasional.

“Waktu itu kan kita hanya juara 2 tingkat nasional, dan juara 1 katagori TTG Unggulan. Dan target kita sekarang, Insa Allah, bismilah bisa juara 1 dan Kota Sangat Inovatif,” ujar Wil.

Baca juga  Kejari Cilegon Tangani 135 Perkara Tindak Pidana Umum di Semester I/2024, Ini Kasus yang Mendominasi

Mantan Kepala DPMPTSP Kota Cilegon ini pada saat ini, Pemkot Cilegon tengah melakukan penilaian kepada 73 peserta inovator yang terdiri dari 23 inovasi pelayanan publik dari OPD, 23 inovasi TTG dan 23 posyantek kelurahan di Cilegon.

Pada kesempatan itu, dirinya optimistis dapat mencapai target dengan kota sangat inovatif, melihat antusias sejumlah inovasi yang diperlombakan.

“Kami optimistis, karena dari 25 inovasi yang diikuti pada tahun lalu, sekarang meningkat derastis sebanyak 200 persen ada 76 inovasi. Insyaallah tahun depan bisa kita ikutsertakan sehingga harapan itu ada,” katanya. (Ully/Red)

CILEGON, SSC – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon terus berupaya untuk bisa menaikan level Kota Inovatif menjadi Kota Sangat Inovatif. Salah satu yang dilakukan dengan terus mengajak seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah), masyaraka hingga kelurahan dan kecamatan di Cilegoj dengan terus menciptakan dan menumbuhkan budaua inovatif.

Kepala Bappedalitbang Kota Cilegon, Wilastri Rahayu mengatakan, tahun ini, Kota Cilegon manargetkan sebagai Kota Sangat Inovatif. Penilaian inovasi yang rencana akan dilaksanakan penilaian di Provinsi Nusa Tengara yang rencanaya dilaksanakan pada 6-10 Juni 2024 mendatang. Beberapa penilaian yang dilakukan mulai dari penilaian inovasi, TTG (Teknologi Tepat Guna) dan Posyantek.

“Target kami, bagaimana Cilegon bisa menjadi Kota Sangat Inovatif. Kita ingin, Cilegon seperti Bali, Yogyakarta di katagorikan Kota Sangat Inovatif. Kenapa Bali dan Yogyakarta, karenq masyarakat di sana sangat inovatif dan kreatif,” kata Wilastri kepada Selatsunda.com,” Selasa (5/3/2024).

Baca juga  Kejari Cilegon Tangani 135 Perkara Tindak Pidana Umum di Semester I/2024, Ini Kasus yang Mendominasi

Lebih lanjut, Wil sapaan akrabnya ini mengaku, selain menargetkan sebagai Kota Sangat Inovatif, ia juga ingin menargetkan Kota Cilegon sebagai Kota Sangat Inovatif, ia juga menargetkan Cilegon menjadi juara 1 TTG Unggulan dan Juara 1 tingkat nasional.

“Waktu itu kan kita hanya juara 2 tingkat nasional, dan juara 1 katagori TTG Unggulan. Dan target kita sekarang, Insa Allah, bismilah bisa juara 1 dan Kota Sangat Inovatif,” ujar Wil.

Mantan Kepala Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon ini pada saat ini, Pemkot Cilegon tengah melakukan penilaian kepada 73 peserta inovator yang terdiri dari 23 inovasi pelayanan publik dari OPD, 23 inovasi TTG dan 23 posyantek kelurahan di Cilegon.

Pada kesempatan itu, dirinya optimistis dapat mencapai target dengan kota sangat inovatif, melihat antusias sejumlah inovasi yang diperlombakan.

“Kami optimistis, karena dari 25 inovasi yang diikuti pada tahun lalu, sekarang meningkat drastis sebanyak 200 persen ada 76 inovasi. Insyaallah tahun depan bisa kita ikutsertakan sehingga harapan itu ada,” katanya. (Ully)