Bakal calon walikota Cilegon, Robinsar diwawancara awak media. (Foto Ronald/Selatsunda.com)

CILEGON, SSC – Pemilihan Umum 2024 baik Pileg dan Pilpres telah usai. Namun saat ini, masyarakat Kota Cilegon bersiap menghadapi Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cilegon 2024.

Belakangan telah bermunculan kandidat bakal calon walikota Cilegon. Beberapa diantaranya datang dari generasi milenial. Salah satunya adalah Caleg DPRD Kota Cilegon Terpilih dari Partai Golkar yang meraih suara terbanyak se-Kota Cilegon, Robinsar.

Caleg DPRD Kota Cilegon Terpilih dari Dapil 4 Grogol-Pulomerak yang berusia 32 tahun ini mendapat mandat dari DPP Partai Golkar sebagai bakal calon walikota Cilegon.

Pasca namanya masuk dalam daftar walikota Cilegon, dukungan elemen masyarakat sudah mulai mengalir.

Robinsar mengaku berterima kasih dengan dukungan yang diberikan kepadanya. Saat ini, kata Robinsar, semuanya sedang dalam proses.

“Pertama ucapan terima kasih atas dukungan baik elemen masyarakat dan internal partai. Tetapi semua masih berproses. Masih ada mekanisme-mekanisme, kita masih terus berikhtiar sebaik mungkin. Terima kasih,” ucap Robinsar kepada awak media, Jumat (19/4/2024).

Baca juga  MTQ ke-XXIII Dibuka, Walikota Helldy Ingin Cilegon jadi Percontohan Validasi Peserta di Banten

Robinsar mengungkapkan, dia yang menghadiri undangan DPP sebagai bakal calon walikota Cilegon beberapa waktu lalu mendapat penugasan untuk turun ke masyarakat. Seluruh bakal calon kepala daerah diminta untuk mendapatkan simpati masyarakat.

“Harus turun ke masyarakat, mengambil simpati ke masyarakat dalam rangka persiapan Pilkada nanti,” ujarnya.

Sebagai bagian dari generasi milenial, kata Robinsar, ia jika nanti akan maju sebagai bacalon walikota Cilegon akan mewakili aspirasi anak-anak muda. Seluruh ide dan gagasan generasi muda akan dituangkan dalam programnya kedepan.

“Yang pasti kita muda dan banyak mayoritas pemilih, milenial. Harapan saya, saya sebagai milenial bisa mewakili apirasi para milenial, yang akan kita tuangkan dalam program-program ke depan. Itu yang tidak dipunyai oleh para senior kan, mudanya,” ucapnya.

“Tentu dengan ide-idenya, dengan kesehariannya, dengan aktivitas di lingkungan pemudanya. Karena kalau orang tua bergelutnya dengan orang tua, jadi kalau kita lebih tahu (kondisi generasi muda),” sambungnya.

Baca juga  MTQ ke-XXIII Dibuka, Walikota Helldy Ingin Cilegon jadi Percontohan Validasi Peserta di Banten

Usia yang muda, kata Robinsar, hal itu adalah energi. Di mana generasi muda adalah kekuatan dan mempunyai arah tentang masa depan pembangunan Kota Cilegon ke depan.

“Muda adalah kekuatan, muda adalah masa depan,” paparnya.

Saat ini, ada dua nama yang mendapat penugasan dari DPP untuk menjadi bakal calon walikota Cilegon. Kedua itu yakni dirinya dan Sekretaris DPD II Golkar Cilegon, Isro Miraj.

Sejauh ini, kata Robinsar, dia dan Isro menjalin komunikasi dengan baik. Keduanya ditugaskan untuk memenangkan Partai Golkar di Pilkada Cilegon 2024.

“Yang pasti saya dan Pak Isro berkomunikasi dengan baik. Berkompetisi dengan baik dalam rangka menaikan Partai Golkar juga,” terangnya.

Ditanya awak media terkait calon pendampingnya, Robinsar spil tipis-tipis. Ia cenderung mencari pendamping dengan latar sosok yang berpengalaman.

“Kita mencari yang pengalaman,” pungkasnya.(Ronald/Red)